Anak yang aktif dan tidak sanggup membisu membantu anak jadi lebih cerdas dan jadi lebih bahagia. |
Memiliki anak yang tidak sanggup diam, lari ke sana kemari dan menciptakan rumah jadi acak-acakan saja memang menciptakan lelah. Namun jangan buru-buru kesal menghadapi si aktif. Sebabnya, ada banyak hal yang sebaiknya orangtua syukuri kalau mempunyai anak yang tidak sanggup diam. Berikut daftar manfaat kalau si kecil jadi anak yang aktif yang lansir dari Kompas (28/08).
1. Membantu anak jadi lebih cerdas
Gerakan yang dibentuk anak nyatanya berdampak pada perkembangan otak anak. Bindy Cummings, seorang konsultan pengembangan anak mengungkapkan orangtua perlu mendorong anak bergerak lebih banyak bahkan semenjak usia dini.
Gerakan aktif sanggup membantu anak untuk mengontrol badan dan postur tubuhnya yang baik. Selain itu, motorik agresif dan halus anak akan terlatih dengan banyaknya gerakan yang dibuat. Kegiatan ini akan berdampak positif pada pertumbuhan otak anak.
Saat anak tidak sanggup diam, orangtua justru harus hadir untuk membantunya mengenal mana yang perlu dan tidak untuk dilakukan. Hal ini akan menciptakan si kecil justru lebih cerdas dalam mengatur dirinya sendiri.
“Orangtua perlu ada bersama dengan anak, menciptakan komunikasi terbuka dan berdiskusi mengenai apa yang akan dilakukan. Misalnya berdiskusi jam berapa anak boleh main dan kapan anak harus makan dan tidur,” ujar Marry Sheedy Kurcinka, pakar parenting sekaligus penulis buku Raising Your Spirited Child and Kids, Parents, and Power Struggles: Winning for a Lifetime.
Baca: Lakukan 7 Hal Ini Demi Membuat Anak Makara Cerdas
Anak yang aktif ternyata jauh mempunyai pengalaman yang berharga. Sally Fitzgerald, konsultan dari Goodstart Early Learning mengungkapkan anak yang aktif akan memakai indera mereka untuk menjelajahi dunia luar.
Menurut Fitzgerald, anak yang lebih banyak mengenal dunia luar akan lebih gampang menuntaskan kiprah berguru yang lebih kompleks dan mendukung pertumbuhan kognitif dan bahasa. Orangtua perlu mendampingi si kecil dikala bergerak aktif biar ia sanggup berguru banyak dari interaksi antara orangtua dan si kecil.
2. Lebih mengenal banyak hal
Anak yang aktif ternyata jauh mempunyai pengalaman yang berharga. Fitzgerald mengungkapkan anak yang aktif akan memakai indera mereka untuk menjelajahi dunia luar.
Menurut Fitzgerald, anak yang lebih banyak mengenal dunia luar akan lebih gampang menuntaskan kiprah berguru yang lebih kompleks dan mendukung pertumbuhan kognitif dan bahasa. Orangtua perlu mendampingi si kecil dikala bergerak aktif biar ia sanggup berguru banyak dari interaksi antara orangtua dan si kecil.
3. Membantu anak jadi lebih bahagia
Anak yang tidak sanggup membisu tentunya melaksanakan aneka macam kegiatan fisik contohnya berlari atau melompat. Hal ini sama halnya dengan olahraga. Saat kita berolahraga, serotonin dalam badan akan meningkat.
Peningkatan ini nantinya dikaitkan dengan perasaan yang bahagia, peningkatan nafsu makan dan berkurangnya depresi. Selain itu, anak yang tidak sanggup membisu juga akan jauh lebih sehat sebab melaksanakan kegiatan fisik dengan sendirinya.
Advertisement